Keripik kentang atau potato chips merupakan
camilan populer di dunia. Rasanya renyah gurih. Bukan sekedar kentang diiris
tipis. Keripik ini sudah sangat banyak dijumpai di masa kini. Banyak sekali
merk – merk yang menjual keripik berbahan kentang ini di pasaran. Ada yang
membuat nya di pabrik ada pula yang dibikin di industry rumahan. Bahkan saking
gampangnya ada juga yang membuat untuk masakan rumahan. Keripik kentang ini
juga sangat mudah untuk dijumpai. Ada yang dijual di pasar, mini market bahkan
banyak juga reseller reseller yang menjual hingga door to door.
Karena memang
peminat keripik satu ini sangat ramai di pasaran dan semua orang suka. Dari
kalangan atas hingga kalangan menengah ke bawah punada tergantung harga yang
diterapkan tiap produsen. Nah, terpikir gak sih kalo keripik ini mempunyai
beragam macam fakta unik yang perlu kalian ketahui. Atau mungkin kalian juga
baru paham setelah baca artikel ini.
Orang Amerika sebagai penggemar keripik kentang punya Potato Chip Day yang diperingati hari Senin (14/03). Foxnews.com (14/03) mengungkapkan fakta menarik tentang keripik yang dibuat dari umbi bernama latin Solanum tuberosum L. ini.
Orang Amerika sebagai penggemar keripik kentang punya Potato Chip Day yang diperingati hari Senin (14/03). Foxnews.com (14/03) mengungkapkan fakta menarik tentang keripik yang dibuat dari umbi bernama latin Solanum tuberosum L. ini.
Inilah 5 fakta keripik kentang yang wajib
banget buat kalian tahu. Selamat membaca :
1 .Ditemukan
secara tak sengaja
George Crum merupakan orang Amerika asli yang
menemukan keripik kentang. Ketika dia bekerja sebagai sebagai chef, dia
mendapat keluhan dari pelanggan mengenai kentang goreng yang basah dan tebal.
Maka ia mencoba untuk membuat lagi.
Crum mencoba mengiris kentang tipis-tipis, kemudian digoreng sampai renyah. Untuk melengkapi rasa, keripik kentang tersebut ditaburi dengan garam. Hasilnya, keripik kentang renyah dan gurih serta disukai banyak orang.
2. Tidak pernah dipatenkan
Setelah berhasil membuat keripik kentang menjadi camilan populer, Crum membuka restoran sendiri pada tahun 1860 dengan nama “Crumbs House”. Pada setiap meja disajikan sekeranjang keripik kentang. Dengan konsep tersebut, Crum berhasil membuat sejumlah pelanggan kelas atas untuk datang membelinya.
Saat itu orang non kulit putih tidak boleh mengajukan paten dan Crum tidak pernah berusaha mematenkan keripik kentangnya. Akhirnya kentang tersebut diproduksi secara massal dan dijual dalam kemasan tanpa mencantumkan namanya.
3. Kantong kertas
Pada awalnya, keripik kentang di sajikan di dalam kantong kertas. Namun, pada tahun 1926, Laura Scudder yang memiliki bisnis keluarga keripik di Monterey Park, California memiliki ide untuk menyetrika kertas lilin dan membuatnya menjadi kantong.
Setelah diisi dengan keripik kentang, dan bagian atasnya disegel. Kertas lilin bisa menyimpan keripik lebih lama, serta mencegah remuk.
4. Lay’s merek kentang goreng pertama
Lay’s menjadi merk keripik kentang nasional pertama di Amerika yang sukses di pasaran. Awalnya, pada tahun 1920 Herman Lay menjajakan keripik kentangnya di Southern dari bagasi mobilnya. Karenanya keripik kentang jadi populer dengan nama Lay’s Potato.
Pada tahun 1961 Herman Lay mengakuisisi perusahannya dengan Frito, dari Dallas dan berhasil memasarkan lebih luas.
5. Bumbu BBQ
Pada tahun 1950.an Joe “Spud” Murphy, pemilik sebuah perusahaan keripik bernama Tayto di Irlandia mengembangkan teknologi untuk menambah bumbu selama proses pembuatan keripik. Ia menambahkan rasa keju, bawang, garam, dan cuka.
Crum mencoba mengiris kentang tipis-tipis, kemudian digoreng sampai renyah. Untuk melengkapi rasa, keripik kentang tersebut ditaburi dengan garam. Hasilnya, keripik kentang renyah dan gurih serta disukai banyak orang.
2. Tidak pernah dipatenkan
Setelah berhasil membuat keripik kentang menjadi camilan populer, Crum membuka restoran sendiri pada tahun 1860 dengan nama “Crumbs House”. Pada setiap meja disajikan sekeranjang keripik kentang. Dengan konsep tersebut, Crum berhasil membuat sejumlah pelanggan kelas atas untuk datang membelinya.
Saat itu orang non kulit putih tidak boleh mengajukan paten dan Crum tidak pernah berusaha mematenkan keripik kentangnya. Akhirnya kentang tersebut diproduksi secara massal dan dijual dalam kemasan tanpa mencantumkan namanya.
3. Kantong kertas
Pada awalnya, keripik kentang di sajikan di dalam kantong kertas. Namun, pada tahun 1926, Laura Scudder yang memiliki bisnis keluarga keripik di Monterey Park, California memiliki ide untuk menyetrika kertas lilin dan membuatnya menjadi kantong.
Setelah diisi dengan keripik kentang, dan bagian atasnya disegel. Kertas lilin bisa menyimpan keripik lebih lama, serta mencegah remuk.
4. Lay’s merek kentang goreng pertama
Lay’s menjadi merk keripik kentang nasional pertama di Amerika yang sukses di pasaran. Awalnya, pada tahun 1920 Herman Lay menjajakan keripik kentangnya di Southern dari bagasi mobilnya. Karenanya keripik kentang jadi populer dengan nama Lay’s Potato.
Pada tahun 1961 Herman Lay mengakuisisi perusahannya dengan Frito, dari Dallas dan berhasil memasarkan lebih luas.
5. Bumbu BBQ
Pada tahun 1950.an Joe “Spud” Murphy, pemilik sebuah perusahaan keripik bernama Tayto di Irlandia mengembangkan teknologi untuk menambah bumbu selama proses pembuatan keripik. Ia menambahkan rasa keju, bawang, garam, dan cuka.
Pada tahun 1958 Herr adalah perusahanaan pertama yang memperkenalkan keripik kentang rasa barbekyu di Pennsylvania yang masih populer hingga saat ini.
Nah, udah tau semua kan kamu setelah baca ini. Kami juga ada loh keripik kentang yang gurih dan renyah. Kalo mau cobain klik aja disebelah. BELI DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar